"Silahkan mengutip sebagian atau seluruh tulisan di blog ini dengan SYARAT mencantumkan penaripena.blogspot.com"

jawaban. . .

Tolong jangan pernah mempertanyakan mengapa aku ingin menulis. Karena sejujurnya aku sendiripun tidak pernah mengerti kenapa aku harus menulis. Jawaban pamungkasku untuk menghadapi pertanyaan demikian adalah “panggilan hati”. Tapi aku bahkan tidak pernah bisa tahu dan memprediksi kapan dan mengapa panggilan itu datang. Apalagi kamu. Kamu tidak mungkin memahami kenapa aku menulis dan mendiamkan tulisan-tulisan itu bukan? Yang pasti sekarang aku ingin menumbuhkan agar panggilan-panggilan hati itu selalu kontinyu menggema di rongga hati sampai akhirnya segenap jiwa raga ini ingin terus menulis dan menikmati proses menulis.

Aku sama sekali tidak mempunyai pendirian tentang eksistensiku sebagai seorang penulis. Aku akan merasa seperti penulis yang sedang dikejar target untuk menyelesaikan tulisan dalam waktu singkat ketika hati ini sedang “terpanggil”. Itu tidak sehat, bukan? Tetapi ketika penggilan-panggilan itu lenyap, aku bahkan tidak ingin sama sekali mengenal tulisan.

Tapi bagiku, tetap, menulis itu sepenting kita menjaga kelestarian alam kita untuk generasi penerus. Atau bahkan mungkin, sepenting seorang gadis untuk menjaga keperawanan mereka. Karena dengan menulis, kehidupan kita akan diakui dimasa depan. Dan suatu saat kita akan seperti dihidupkan kembali oleh tulisan-tulisan kita. Artinya, menulis sekarang bukan hanya untuk dinikmati sekarang. Tetapi juga untuk dinikmati oleh jaman setelah kita.

Menulis sama sekali tidak memberikan kebahagiaan. Aku bahkan hanya mendapat kritikan atau (maaf) hujatan-hujatan yang aku rasa itu sama sekali tidak perlu. Aku malu ketika tulisanku sama sekali belum memberikan apa-apa untukku. Karena bagiku, tulisanku adalah aku. Itu berarti aku belum memberikan apa-apa kepada diriku sendiri. Sedangkan orang lain bahkan sudah lebih dulu mengumpati tulisanku. Orang lain lebih dulu memberikan perhatian untukku, untuk tulisanku. Sungguh aku malu…

Tapi percayalah, suatu saat kalian akan mendengar kabar bahwa temanmu ini telah berhasil menjadi penulis cerita yang baik. Cerita tentang kehidupan nyata, tentang imajinasi dan tentang mimpi. Siapa yang ingin menjadi actor dalam ceritaku nanti??? Silakan beri kabar aku dari sekarang. Karena nanti, bintang-bintang hollywod akan berdesak-desakan mengantri untuk menjadi pemeran utama dalam ceritaku.

0 comments:

Posting Komentar