"Silahkan mengutip sebagian atau seluruh tulisan di blog ini dengan SYARAT mencantumkan penaripena.blogspot.com"
Dia bukan ibuku tapi dia ibu bagiku
Ibu… begitu biasa kupanggil ia,
Tapi dia bukan ibu yang mengandungku,
Tapi dia ibu bagiku,
Tapi dia bukan ibu yang melahirkanku,
Tapi dia ibu bagiku,
Tapi dia bukan ibu yang menyempurnakan asi-nya untukku,
Tapi dia ibu bagiku,
Tapi dia bukan ibu yang merawat sedari kecilku,
Tapi dia ibu bagiku.
Ia tahu pondasiku sedang goyang hendak roboh,
Ia mengirimkan kekuatan lewat ucapannya,
“Ya allah, pagi ini aku mulai hariku dengan do’a, jagalah anakku, beri ia satu cinta-Mu, hapus kesedihan dari hatinya dan mudahkanlah urusannya, Amin…”
Begitu ucap ibuku
Tapi dia bukan ibu yang mengandungku dan melahirkanku dan menyempurnakan asi-Nya untukku dan merawat sedari kecilku.
Tapi buatku dia tetaplah IBU.
Garut 24 Januari 2009, 06:18:09
For my mom, Alimaturrosyidah.
20.46
|
Labels:
1. Puisi,
Pena Kun-Geia
|
- 1. Puisi (89)
- 12 rabiul awal (1)
- 2. Cerpen (61)
- 3. Artikel (30)
- 4. Pena Laboratory (4)
- 5. Resensi (7)
- 6. Download (2)
- Dzikir (1)
- Fiksi (2)
- Indonesia Bershalawat (5)
- lomba (2)
- muaulid (1)
- Muhammad (1)
- Novel (2)
- Pena Chiaki (1)
- Pena Choop (4)
- Pena Depiyh (15)
- PENA Kahlil Gibran (3)
- Pena Kun Geia (1)
- Pena Kun-Geia (153)
- Pena Langit Senja (7)
- Pena Lies (5)
- Pena Mei (7)
- Pena Sashca (5)
- PENA Tere-Liye (4)
- Rasulullah (1)
- The Lost Java (1)
Arsip
- November 2020 (4)
- Oktober 2020 (1)
- Agustus 2019 (2)
- Februari 2015 (1)
- Mei 2013 (1)
- Agustus 2012 (1)
- Juli 2012 (2)
- Juni 2012 (1)
- April 2012 (2)
- Desember 2010 (1)
- Agustus 2010 (2)
- Juli 2010 (7)
- Juni 2010 (1)
- Mei 2010 (1)
- April 2010 (2)
- Maret 2010 (5)
- Februari 2010 (6)
- Januari 2010 (1)
- Oktober 2009 (3)
- September 2009 (6)
- Agustus 2009 (16)
- Juli 2009 (15)
- Juni 2009 (8)
- Mei 2009 (7)
- April 2009 (26)
- Maret 2009 (15)
- Februari 2009 (34)
- Januari 2009 (22)
- Desember 2008 (1)
- November 2008 (6)
- Oktober 2008 (19)
0 comments:
Posting Komentar